Tips Menjaga Hunian Tetap Sejuk

Dalam memilih atau membangun sebuah hunian, tentu kita harus memperhatikan faktor kenyamanannya, diantaranya yakni kesejukan hawa di dalam rumah. Konstruksi bangunan sebaiknya mendukung hunian untuk berada dalam kondisi suhu yang nyaman.

Berikut ada beberapa tips untuk menjaga hunian tetap sejuk, yaitu :

1. Rancangan rumah
Menjaga suhu rumah tetap rendah dapat dimulai dari proses perancangan. Ketika merancang, perhatikan luas tanah yang Anda miliki. Tanam pohon dan tanaman lain di sekeliling rumah. Selain menghalau sinar matahari untuk pohon besar, daun-daun hijau juga mampu menyediakan oksigen dan memberikan kesejukan bagi Anda.
Pilih material yang mampu mendinginkan sehuhu rumah seperti ijuk atau susunan bilah bambu. Selain itu, genteng tanah liat juga dapat menjadi pilihan. Namun jika Anda memilih dak beton, usahakan Anda membuat taman di atap rumah. Taman mampu menurunkan suhu ruangan di bawahnya.
Bangun ketinggian langit-langit yang cukup dan banyak ventilasi. Pastikan Anda merancang rumah dengan plafon lebih dari 3,5 meter. Plafon berukuran 4 hingga 5 meter bisa membantu Anda mengurangi penggunaan AC.
Ruang yang ada di atas plafon dan di bawah genteng Anda akan membuat bantalan udara. Suhu panas yang masuk ke dalam bangunan dapat "terperangkap" dan tersimpan dalam rongga plafon. Untuk mengantisipasi hal ini, Anda dapat membuat celah antara atap dan plafon.

2. Ciptakan "kulit kedua"
Secara sederhana "kulit kedua" ini bisa Anda buat dari tanaman rambat. Tanaman tersebut mampu mengurangi panas matahari yang masuk ke dalam ruangan.
Selain dari tanaman rambat, "kulit kedua" juga bisa Anda buat dari kayu, misalnya membuka-tutupnya seperti jendela. Jika memiliki halaman, biarkan rumput memenuhi halaman rumah Anda. Hindari penggunaan semen atau keramik yang memantulkan sinar matahari.
3. Solusi "kosmetik"
Anda juga dapat membuat rumah lebih dingin dengan solusi "kosmetik". Maksudnya, Anda hanya menambahkan beberapa hal yang tidak berhubungan dengan konstruksi rumah. Misalnya, penambahan kaca film dan penggunaan pendingin udara.
4. Penggunaan AC
Khusus Anda yang menggunakan pendingin udara (AC), ada baiknya menghindari penggunaan dehumidifier atau alat pengurang kelembaban secara bersamaan. Dehumidifier akan meningkatkan kapasitas pendinginan dan membuat AC Anda bekerja lebih keras. Jangan lupa, bersihkan juga AC Anda secara berkala.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tips Merawat Pagar Besi Rumah dari Karat

Tips Membuat Taman Bermain Anak di Rumah

Cara Merawat Kerajinan Keramik dari Tanah Liat